MANAJEMEN PENGADAAN
Manajemen pengadaan adalah suatu proses yang menjamin
tersedianya barang maupun jasa dari luar yang dibutuhkan oleh proyek. Manajemen
pengadaan diperlukan pada proses
perencanaan, pelaksanaan dan proses penyerahan proyek. Aktivitas dari manajemen
pengadaan ini meliputi :
1.
Perencanaan pengadaan, yaitu
menetapkan apa saja yang perlu disediakan, dan kapan harus dilakukan. Memilih
pemasok dan menetapkan kontrak
kesepakatan kerja.
2.
Perencanaan permintaan
(Solicitation planning) , yaitu mendokumentasi permintaan produk dan
mengidentifikasi sumber-sumber potensial, mendokumentasikan pengadaan dalam
bentuk Request for Proposal (RFP) dan mengembangkan kriteria evaluasi.
3.
Permintaan (Solititation), yaitu proses melakukan
permintaan terhadap kebutuhan-kebutuhan yang diperlukan dalam pelaksanaan
proyek.
4.
Seleksi sumber, yaitu memilih suplier-suplier
potensial, mengevaluasi prospek suplier dan negosiasi kontrak.
5.
Penyelesaian kontrak, yaitu
melakukan verifikasi produk dan audit kontrak.
13.1. Perencanaan
Pengadaan
- Identifikasi kebutuhan-kebutuhan
proyek tentang produk/jasa yang
akan dipenuhi dari luar organisasi.
- Jika tidak ada kebutuhan
produk/jasa dari luar berarti tidak ada proses manajemen pengadaan.
Alat dan teknik analisis
- Make-or-buy analysis: Teknik ini digunakan untuk menetapkan apakah organisasi
membuat atau menyediakan bagian produk/jasa sendiri atau mebeli dari pihak
lain.
- Sering memasukkan analisis keuangan, sebagai pertimbangan.
- Tenaga ahli baik internal maupun eksternal dapat menyediakan input bernilai dalam keputusan pengadaan.
Contoh Make-or-Buy
Asumsikan biaya
sewa suatu produk yang dibutuhkan proyek
sebesar 8 juta /hari. Untuk membuat produk tersebut memerlukan biaya 120
juta ditambah biaya operasional 4 juta /hari.Berapa lama waktu operasional
sehingga biaya sewa akan sama dengan biaya jika membuat sendiri ?
Solusi :
Diberikan d adalah lama/hari penggunaan produk tersebut
120.000.000 + 4.000.000 d = 8.000.000 d
120.000.000 = 4.000.000
d
d = 30
Jika produk tersebut digunakan lebih dari 30 hari maka
akan lebih ekonomis jika melakukan pengadaan sendiri.
Tipe Kontrak
- Penggunaan
tipe kontrak tergantung pada situasinya:
- Fixed price or lump sum contracts. Harga
total tetap cocok untuk produk atau jasa yang sudah terdefinisi dengan
baik.
- Cost reimbursable contracts. Pembayaran
kepada penjual produk/jasa untuk biaya langsung maupun tidak langsung.
- Time and material contracts.
Kombinasi dari kedua metode diatas.
- Unit price contracts. Pembayaran dilakukan
berdasarkan per unit produk/jasa.
- Sebuah kontrak memungkinkan memasukkan ke empat kategori tersebut.
13.2. Rencana Manajemen
Pengadaan
§
Menggambarkan bagaimana proses
pengadaan akan dikelola, dari mengembangkan dokumentasi untuk pemesanan keluar
atau mengadakan kontrak.
§
Berisi berbagai hal berdasarkan
kebutuhan proyek.
Statemen Kerja
Statement of Work (SOW)
§
SOW adalah deskripsi dari pekerjaan yang
diinginkan untuk pengadaan.
§
Sebuah SOW adalah salah satu
tipe dari statemen ruang lingkup.
§
Sebuah SOW yang baik akan memberikan pemahaman
yang lebih baik bagi pembeli.
I.
Scope of Work: Menggambarkan pekerjaan
menjadi lebih detail. Menjelaskan hardware dan software yang digunakan dan
menjadikan pekerjaan lebih operasional.
II.
Location of Work: Menggambarkan kemana
pekerjaan harus dicapai. Menjelaskan lokasi hardware dan software, dan dimana orang-orang harus bekerja.
III.
Period of Performance: Menjelaskan kapan
pekerjaan dimulai dan selesai, jam kerja, jumlah jam yang dapat gunakan per
minggunya, kemana pekerjaan harus dicapai, dan dikaitkan dengan informasi
jadwal.
IV.
Deliverables Schedule: Daftar hasil
pekerjaan yang harus diserahkan, menggambarkannya lebih detail, dan kapan harus
diserahkan.
V.
Applicable Standards: Menjelaskan
standar khusus pada beberapa perusahaan
atau industri yang relevan untuk mencapai pekerjaan.
VI.
Acceptance Criteria: Menggambarkan
bagaimana menetapkan kriteria
pekerjaan yang dapat diterima.
VII.
Special Requirements: Menjelaskan permintaan khusus seperti sertifikasi hardware
atau software, syarat minimal lulusan atau pengalaman personel, permintaan
pengangkutan dan sebagainya.
13.3. Menyeleksi Pemasok
(Seleksi Sumber)
Mencakup :
§Evaluasi proposal yang diajukan dari para penjual.
§Memilih yang terbaik .
§Negosisasi kontrak.
§Pelaksanaan kontrak.
Penyelesaian kontrak mencakup
–
Verifikasi produk untuk
memutuskan apakah semua pekerjaan telah komplit dan sesuai dengan kriteria.
–
Aktivitas administratif untuk
meng- update seluruh catatan menjadi laporan akhir.
–
Mengarsip laporan untuk
kepentingan masa datang.
video dibawah ini adalah penjelasan kami mengenai management pengadaan.
https://www.youtube.com/watch?v=4CNMuJwzuew&t=3s
Tidak ada komentar:
Posting Komentar